Jumat, 23 Maret 2012

Prosedur Standar Reparasi Elektronik

Alat standar yang di butuhkan seorang teknisi elektronik antara lain :
  • Multimeter
  • Screw Driver Plus & Minus / Obeng
  • Desoldering Pump / Sedotan timah
  • Timah
  • Pinset
  • Cutting Pliers / Tang Potong Kecil  
  • Cutter
  • Kuas
  •  Spare komponen
Prosedur Pengecekan Awal
sebelumnya seorang teknisi elektronik harus memahami prinsip dasar & prinsip kerja dari komponen dasar elektronik, seperti resistor, kapasitor, dioda dan beberapa komponen semikonduktor seperi transistor, thyristor/scr, dan ic untuk memudahkan dalam menganalisa kerusakan.

 Prosedur LC " lihat dan cium "
untuk beberapa orang yang sudah mahir dalam hal reparasi elektronik, biasanya hanya dengan melihat dan mencium bau beberapa komponen yang mengalami kerusakan dia sudah dapat menyimpulkan bagian mana yang harus di reparasi / di perbaiki.
untuk pemula sebaiknya terlebih dahulu membersihkan rangkaian yang akan di perbaiki dengan kuas atau kompressor  agar dapat mempermudah dalam pengecekan dengan prosedur LC.
jika kita lihat ada beberapa komponen yang mengalami perubahan seperti gosong atau pecah atau kita encium bau " sangit "dari komponen yang mengalami kerusakan sebaiknya jangan menghubungkan rangkaian tersebut ke sumber tegangan, tetapi dilakukan pengukuran terlebih dahulu.
setelah dilakukan pengukuran komponen yang sudah di curigai rusak dengan multi meter, kemudian ganti komponen tersebut dengan type yang sama, setelah dilakukan penggantian sebaiknya jangan langsung di hubungkan ke sumber tegangan tapi ukur terlebih dahulu komponen lain di sekitar komponen yang diganti tersebut seperti resistor atau kapasitor maupun dioda, karena bisa jadi komponen yang rusak tersebut adalah akibat dari perubahan nilai komponen di sekitarnya.

Prosedur Pengukuran Tegangan Supply
setiap rangkaian elektronik sudah tentu membutuhkan tegangan supply, karena jika supply tidak ada atau mengalami penurunan / drop voltage maka rangkaian elektronik tersebut tidak akan bekerja dengan baik atau mungkin tidak akan bekerja sama sekali, untuk mempermudah dalam pengukuran supply biasanya dilakukan pengukuran pada filter kapasitor supply, sebelumnya kita haru melihat berapa tegangan dari kapasitor tersebut agar kita tidak salah dalam menentukan batas ukur skala pada multi meter, contoh : kita akan melakukan pengukuran tegangan pada Elco 4700 micro Farad 250 V, maka kita harus merubah selector switch pada multi meter pada posisi VDC pada skala 250 Vdc, karena tegangan dc pada supply tidak akan melebihi dari tegangan kerja maksimal kapasitor filter tersebut,

Prosedur Pengukuran Sinyal Input dan Output
bersambung

2 komentar:

  1. HAI ANJING KENAPA LO HARUS SEPOTONG2 KENAPA HARUS PAKAI BERSAMBUNG.... BERSAMBUNG KE KEPALA LO ATO KE PENIS LO..... DASAR GOBLOG... MONYET... ANJING.... PERGI AJA LO KE NERAKA... MAMPUS SEKALIAN...... BANGSATTT LO YA......!!!!!!

    BalasHapus
  2. sungguh menyedihkan sekali orang ini sudah bodoh ilmunya bodoh juga budi pekertinya udah gitu seperti banci lagi tidak berani mencantumkan nama... kalau saya terbuka jikalau ada yang lebih mengerti silahkan di share biar semua mendapat manfaat itu lebih baik dari pada menghujat tapi tidak memberi kontribusi apapun...

    BalasHapus